:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5304870/original/059473500_1754288339-ckg3.jpg)
1/6
Murid sekolah dasar diperiksa mulut dan giginya saat kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di SD Prestasi Global, Depok, Jawa Barat, Senin (4/8/2025). (Merdeka.com/Arie Basuki)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5304871/original/048120900_1754288340-ckg9.jpg)
1/6
Pemerintah memulai pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) Sekolah secara serentak pada Senin (4/8/2025). (Merdeka.com/Arie Basuki)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5304872/original/026434600_1754288341-CKG1.jpg)
1/6
Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) Sekolah ini akan menjangkau 282.317 satuan pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atasa (SMA) maupun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), termasuk madrasah, pesantren, serta Sekolah Rakyat. (Merdeka.com/Arie Basuki)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5304873/original/012996000_1754288342-ckg6.jpg)
1/6
Program ini menargetkan sebanyak 53,8 juta peserta didik di seluruh Indonesia. (Merdeka.com/Arie Basuki)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5304874/original/009710800_1754288343-ckg5.jpg)
1/6
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan para pelajar dan mendeteksi dini penyakit. (Merdeka.com/Arie Basuki)