Alexander Zwiers Resmi Jadi Direktur Teknik PSSI, Langsung Beberkan Program 100 Hari

Liputan6.com, Jakarta - PSSI resmi menunjuk Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik baru. Sebelum hijrah ke Indonesia, dia pernah menjabat sebagai Direktur Teknik di federasi sepak bola Yordania.

Penunjukan ini diumumkan melalui konferensi pers yang digelar di kawasan Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (25/8/2025) malam WIB.

Dengan demikian, berakhir sudahlah penantian federasi sepak bola Indonesia akan hadirnya sosok direktur teknik.

Sebelumnya, PSSI cuma sempat mempekerjakan Jordi Cruyff sebagai Penasihat Teknis sejak Maret 2025.

Selain menyusun formula terbaik untuk mengeluarkan potensi tim nasional, Cruyff juga ditugaskan menemukan sosok direktur teknik yang tepat.

Ketua PSSI, Erick Thohir, menyinggung buruknya penyelesaian akhir alias finishing lini serang Timnas Indonesia U-23 saat ditahan imbang tanpa gol oleh Malaysia pada laga pemungkas Grup A Piala AFF U-23 2025, Senin (21/7/2025).

Adapun di Indonesia, Alexander Zwiers akan menghabiskan 100 hari pertama untuk menganalisis tim nasional. Dia ingin mencari kekuatan sekaligus menemukan celah yang perlu dibangun guna mengembangkan Timnas Indonesia.

"Saya sangat yakin bahwa kesuksesan bukan faktor individual, tetapi dibangun bersama oleh negara dan klub. Filosofi saya adalah semua pemain perlu bersatu, lihat kekuatan yang dimiliki, lihat apa yang perlu dibangun," ujar Alex Zwiers dalam konferensi pers perkenalannya.

"Jadi di 100 hari pertama, saya ingin melihat, menganalisis, mengobservasi apa yang menjadi kekuatan Indonesia, apa yang kurang, apa yang harus kami perbaiki. Saya rasa itu yang paling penting karena kita semua punya satu tujuan, menjadikan Indoensia sebagai tim besar," tandasnya.

Dengan hadirnya sosok Direktur Teknik baru, Timnas Indonesia kini lebih siap untuk menghadapi agenda internasional mendatang.

Terdekat, skuad Garuda diagendakan melakoni FIFA Matchday di Surabaya pada awal September 2025.

Setelahnya, anak-anak asuh Patrick Kluivert akan menghadapi putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak dan Arab Saudi, Oktober 2025.