Bencana Terjang Purbalingga dan Banyumas, Tiga Pekerja Hilang di Sungai Klawing

12 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Bencana Terjang Purbalingga dan Banyumas, Tiga Pekerja Hilang di Sungai Klawing Banjir dan longsor melanda wilayah Banyumas dan Purbalingga.(MI/Lilik Darmawan)

HUJAN deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Purbalingga dan Banyumas, Jawa Tengah, mengakibatan sejumlah bencana pada Minggu malam (3/8).

Di Purbalingga, cuaca ekstrem memicu banjir bandang di Sungai Klawing, Kecamatan Kaligondang. Peristiwa itu menyebabkan enam pekerja proyek pembuatan saluran air terjebak di atas tanggul.

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi tiga orang, sedangkan tiga lainnya hingga kini masih dalam pencarian.

Kepala Kantor SAR Cilacap, M. Abdullah, menjelaskan, peristiwa terjadi sekitar pukul 19.30 WIB pada Minggu. “Saat kejadian, enam pekerja sedang membuat saluran air dengan dua unit beko. Tiba-tiba arus banjir datang dan delapan pekerja terjebak di atas tanggul,” ujarnya, Senin (4/8).

Laporan pertama diterima dari anggota BPBD Purbalingga pukul 20.20 WIB. Menindaklanjuti informasi itu, tim rescue dari Unit Siaga SAR Banyumas dan Kantor SAR Cilacap segera bergerak ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

Berdasarkan pendataan awal, korban yang terjebak adalah Juni, Tohar, Bintang, Tedi, Mulyadi, dan Sarwoyo. Pada pukul 02.00 WIB, Senin dini hari, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi tiga orang, yakni Tohar, Juni, dan Bintang menggunakan perahu karet dalam kondisi selamat.

“Tiga pekerja sudah berhasil kita evakuasi. Sementara tiga orang lainnya masih dalam pencarian,” kata Abdullah.

Operasi pencarian melibatkan puluhan personel dari Basarnas, BPBD, TNI, Polri, relawan, dan warga sekitar dengan menyisir aliran Sungai Klawing yang masih berarus deras menggunakan perahu karet dan peralatan penyelamatan air.

Sementara itu dari Banyumas dilaporkan hujan deras memicu puluhan titik longsor dan banjir di beberapa kecamatan pada hari yang sama. Berdasarkan data dari BPBD Banyumas sedikitnya 24 titik terdampak, dengan Kecamatan Kedungbanteng sebagai wilayah terparah.

Kepala Pelaksana BPBD Banyumas, Budi Nugroho, menyebutkan banjir terjadi di Desa Kutasari, Kecamatan Baturraden. “Banjir luapan sudah kami tangani melalui penanganan darurat bencana dan kaji cepat dengan melibatkan tim BPBD dan Tim Reaksi Cepat (TRC) lintas sektoral,” jelasnya.

Sedikitnya 22 titik longsor dilaporkan di Kedungbanteng. Material longsor menutup akses jalan kabupaten, merusak tembok rumah warga, bahkan menyeret kendaraan. Beberapa rumah rusak berat, di antaranya milik Subur di Desa Kutaliman dan rumah Ahmad Sakum di Desa Windujaya.

“Sebagian besar longsoran masih dalam tahap pengumpulan informasi karena akses sulit. Namun ada beberapa titik yang sudah selesai penanganannya, seperti jalan kabupaten di Kutaliman yang sudah bisa dilalui kembali,” terang Budi.

Cuaca ekstrem di Desa Melung juga menyebabkan sebuah rumah tertimpa pohon. “Tim gabungan langsung bergerak mengevakuasi material pohon dan memastikan keselamatan warga,” tambahnya.

Di Kecamatan Kembaran, longsor terjadi di Desa Dukuwaluh dan menimpa pagar tembok gudang serta menutup bahu jalan raya. “Penanganan awal telah dilakukan bersama perangkat desa dan warga,” kata Budi.

BPBD Banyumas melalui Pusdalops-PB terus memantau kondisi cuaca dan bencana secara real-time dengan aplikasi RONWASNA. Personel dan peralatan disiagakan di sejumlah titik rawan untuk mempercepat respons jika terjadi kejadian lanjutan.

“Kami mengimbau warga di daerah rawan longsor dan banjir untuk lebih waspada, khususnya saat hujan lebat. Segera laporkan setiap potensi bencana ke perangkat desa atau posko terdekat,” tegasnya. (LD/E-4)

Read Entire Article