Fakta Mencengangkan, 25 Ribu WNI per Tahun Bekerja Ilegal di Arab Saudi

4 months ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding mengungkapkan, fakta mencengangkan terkait warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja secara ilegal di Arab Saudi. Negeri tempat dua kota suci umat Islam berdiri tersebut menjadi tujuan favorit WNI yang ingin mendapatkan pekerjaan dengan upah layak.

Temuan itu pun disampaikan Menteri Karding kepada Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta Pusat pada Jumat (14/3/2025). Dalam pertemuan tersebut, Karding melaporkan rencana pembukaan kembali kerja sama bilateral terkait penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) di Arab Saudi setelah moratorium yang diberlakukan pemerintah sejak 2015.

"Hari ini saya menghadap kepada Pak Presiden dalam rangka melaporkan rencana kita, Kementerian P2MI, untuk membuka kembali kerja sama bilateral penempatan tenaga kerja di Arab Saudi. Kita ketahui bahwa sejak tahun 2015 kesepakatan kerja sama dengan Arab Saudi itu dimoratorium oleh pihak kita di Indonesia," ujar Karding kepada awak media usai bertemu Presiden Prabowo.

Menurut dia, moratorium yang berlangsung hampir satu dekade tidak menyurutkan WNI berangkat ke Arab Saudi. Karding mencatat, lebih 25 ribu WNI memilih mencari celah untuk tetap bisa berangkat dan bekerja secara ilegal di Arab Saudi.

Oleh karena itu, Kementerian P2MI telah menjalin komunikasi dengan Kementerian Tenaga Kerja Arab Saudi untuk membahas pembukaan kembali kerja sama tersebut. Pencabutan moratorium dilakukan karena faktanya ketika dilarang, WNI tetap tergiur bekerja di Arab Saudi. "Itu yang kami laporkan kepada Pak Presiden dan dalam waktu dekat ini MoU-nya akan ditandatangani di Jeddah," jelasnya.

Karding mengungkapkan, Presiden Prabowo menyambut baik rencana pembukaan kembali kerja sama tersebut. RI 1 meminta Karding agar skema pelatihan serta penempatan pekerja segera disiapkan. Apalagi, lowongan pekerjaan di Arab Saudi sangat berlimpah.

"Beliau alhamdulillah sangat setuju dan kita ketahui bahwa pada kesempatan ini memang Arab Saudi menjanjikan sekitar 600 ribu job order, 600 ribu orang untuk dikirim di sana, terdiri dari 400-an ribu domestik pekerja lingkungan rumah tangga yang 200-250 ribu mereka janjikan untuk pekerja formal," ucap politikus PKB tersebut.

Selain itu, Karding mengungkapkan, di bawah kepemimpinan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS), sistem perlindungan tenaga kerja di Arab Saudi telah mengalami perbaikan signifikan. Para pekerja asing akan mendapat jaminan gaji minimal di angka 1.500 riyal atau sekitar Rp 6,5 juta, serta berbagai perlindungan kesehatan, jiwa, hingga ketenagakerjaan.

"Lalu kemudian juga ada integrasi data, jadi yang unprocedural otomatis akan masuk datanya nanti dan kita kontrol bersama," ucap Karding.

Terkait skema kerja sama, kata Karding, model yang diterapkan serupa dengan yang berlaku di Hongkong dan Taiwan. Dia menyebut, perusahaan penempatan pekerja migran Indonesia (P3MI) akan bekerja sama dengan agensi di Arab Saudi.

Nantinya, setiap PMI yang telah menyelesaikan kontrak dua tahun akan mendapatkan bonus dari pemerintah Arab Saudi. "Yang menarik lagi bahwa setiap selesai kontrak dua tahun, untuk orang Indonesia dikasih bonus umroh sekali," ujar Karding.

Read Entire Article