Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Jerman Johann Wadephul mengatakan Jerman mendesak Israel untuk meringankan penderitaan yang dialami warga Palestina di Gaza.
“Saya yakin akan menjadi kepentingan kita semua jika konflik mengerikan ini dapat diselesaikan melalui proses damai. Tujuan kita semua jelas adalah solusi dua negara, yang harus dinegosiasikan,” kata Wadephul dalam pernyataan bersama Indonesia-Jerman di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Rabu.
Ia menyerukan kepada semua pihak untuk mengupayakan kemungkinan gencatan senjata dan pembebasan para sandera oleh gerakan Palestina, Hamas,
Selain itu, Menlu Jerman itu mendesak semua pihak untuk menghindari kekerasan dan mematuhi hukum internasional, dan mengatakan pihaknya mencermati situasi di Indo-Pasifik, khususnya di Selat Taiwan.
Baca juga: Jerman: Israel tak bisa lagi berdalih berantas terorisme di Gaza
“Saya ingin menegaskan kembali bahwa setiap eskalasi di kawasan ini akan memiliki konsekuensi yang tak terduga bagi kemakmuran dan keamanan global,” ujarnya.
Ia menuturkan, dalam masa krisis dan konflik yang terjadi sekarang, komunitas internasional membutuhkan lebih banyak saling pengertian dan kemauan untuk menyelesaikan konflik.
Menlu Jerman itu melakukan kunjungan ke Indonesia untuk pertama kalinya, di mana Indonesia juga menjadi negara Asia pertama yang dikunjungi Menlu Jerman tersebut.
Wadephul juga dijadwalkan untuk mengunjungi Sekretariat ASEAN pada Kamis.
Baca juga: Menlu Jerman: Perang Rusia-Ukraina dapat berdampak pada Indo-Pasifik
Baca juga: Menlu Jerman: Kemitraan dengan RI penting di tengah tantangan global
Baca juga: Jerman: Krisis kemanusiaan di Gaza memburuk, perang harus berakhir
Pewarta: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Martha Herlinawati Simanjuntak
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.