Liputan6.com, Jakarta Bintang sepak bola Kylian Mbappe kembali menorehkan tinta emas dalam kariernya bersama Tim Nasional Prancis. Penyerang lincah ini sukses mencetak gol ke-51 untuk Les Bleus, sebuah pencapaian yang membuatnya kini sejajar dengan legenda Thierry Henry sebagai pencetak gol terbanyak kedua sepanjang sejarah tim.
Gol bersejarah tersebut tercipta saat Prancis menghadapi Ukraina dalam laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Pertandingan yang digelar di Stadion Miejski, Polandia, pada Jumat, 5 September 2025 dini hari WIB itu berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk Prancis.
Gol dari Kylian Mbappe pada menit ke-83 tidak hanya mengamankan kemenangan penting bagi timnya, tetapi juga menjadi momen monumental yang menempatkannya di antara para elite pencetak gol Timnas Prancis. Keberhasilan ini menegaskan statusnya sebagai salah satu penyerang paling produktif di dunia.
Pencapaian Gemilang Kylian Mbappe
Kylian Mbappe menunjukkan performa impresifnya dengan mencetak gol ke-51 bagi Timnas Prancis, sebuah torehan yang sangat signifikan. Gol ini lahir di menit ke-83 setelah menerima umpan matang dari Aurelien Tchouameni, lalu dengan tenang melewati kawalan dua bek Ukraina sebelum melesakkan bola ke gawang lawan.
Pencapaian 51 gol ini terasa lebih istimewa mengingat Mbappe hanya membutuhkan 91 penampilan bersama timnas Prancis sejak debutnya pada tahun 2017. Sebagai perbandingan, legenda Thierry Henry memerlukan 123 pertandingan untuk mencapai jumlah gol yang sama, menunjukkan efisiensi luar biasa dari Mbappe.
Pada usia 26 tahun, Kylian Mbappe telah membuktikan dirinya sebagai mesin gol yang tak terbendung. Gol pembuka Prancis dalam pertandingan melawan Ukraina dicetak oleh Michael Olise pada menit ke-10, melengkapi kemenangan Les Bleus yang solid.
Posisi di Daftar Pencetak Gol Terbanyak Prancis
Dengan 51 gol di kantongnya, Kylian Mbappe kini resmi menempati posisi kedua dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Timnas Prancis, berbagi tempat dengan Thierry Henry. Ini adalah sebuah kehormatan besar bagi pemain muda tersebut, mengingat status Henry sebagai salah satu ikon sepak bola Prancis.
Meski demikian, Mbappe masih memiliki satu nama di atasnya yang harus dikejar untuk menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Les Bleus. Posisi puncak daftar tersebut saat ini masih dipegang oleh Olivier Giroud, yang telah mengoleksi 57 gol untuk Tim Ayam Jantan.
Mengingat usia Mbappe yang masih relatif muda dan jumlah penampilannya yang lebih sedikit dibandingkan para seniornya, peluangnya untuk melampaui rekor Giroud sangat terbuka lebar. Konsistensi dan ketajamannya di depan gawang menjadi modal utama untuk terus menorehkan sejarah.
Komentar dan Ambisi Kylian Mbappe
Setelah pertandingan, Kylian Mbappe mengungkapkan rasa bangga dan hormatnya bisa menyamai rekor Thierry Henry. Ia menyatakan bahwa Henry adalah sosok yang sangat dihormati dan dikagumi, yang telah membuka jalan bagi banyak penyerang Prancis. “Merupakan suatu kehormatan bisa menyamai pemain seperti Thierry Henry. Semua orang tahu betapa berartinya dia bagi kami, orang Prancis, terlebih lagi bagi para penyerang,” ujar Mbappe.
Meskipun penuh rasa hormat, Mbappe juga tidak bisa menyembunyikan ambisinya untuk terus melaju. Dengan nada bercanda, ia menyampaikan keinginannya untuk melampaui rekor Henry. “Salut untuk Titi (Henry). Tetapi sekarang saya ingin melewatinya!” canda Mbappe, menunjukkan mentalitas juara yang dimilikinya.
Pemain berusia 26 tahun ini menegaskan bahwa fokus utamanya tetap pada kemenangan tim dan meraih gelar. Meski ia mengakui melewatkan beberapa peluang dalam pertandingan tersebut, Mbappe menganggapnya sebagai awal yang solid bagi tim di kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia tidak ingin berhenti dan terus berambisi untuk mencapai lebih banyak lagi.