4 weeks ago
6
Website Tharawat dok: http://www.tharawat.com.saPangeran Turki bin Salman Al Saud seorang yang mengendalikan Tharawat Holding Co, sebuah lembaga pengelola investasi yang mengelola jaringan aset lebih dari USD 250 miliar atau Rp 4.052,74 triliun (dengan kurs Rp 16.210 per dolar AS).
Pangeran Turki bin Salman atau Turki ibn Salman Al Suud merupakan adik Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) dan salah satu cucu Raja Abdulaziz.
Lahir sebagai cucu pendiri Arab Saudi, tidak heran jika Pangeran Turki dipercaya untuk mengendalikan Tharawat yang merupakan gerbang masuk investasi asing ke Arab Saudi. Posisinya di lembaga pengelola investasi itu kini telah berusia lebih dari satu dekade.
Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, Pangeran Turki yang lahir pada tahun 1987 kini masih berusia 30-an. Sebelum menjadi pimpinan Tharawat, dia menjabat sebagai ketua konglomerat media milik negara, yaitu Saudi Research & Marketing Group (SMRG).
Aljazeera menyebutkan sejak Raja Salman naik takhta dan Tharawat Holding dikelola oleh Pangeran Turki, Tharawat mengalami perkembangan yang pesat dengan menyelesaikan kesepakatan-kesepakatan besar dengan perusahaan-perusahaan dan lembaga-lembaga negara.
Beberapa kesepakatan menunjukkan peran Tharawat yang dianggap penting bagi kerajaan Saudi. Akuisisi Quantum Investment Bank pada tahun 2014 membantu meletakkan dasar bagi transaksi keuangan lintas batas yang nantinya akan memfasilitasi kesepakatan seperti pembelian 50 pesawat Airbus SE untuk maskapai nasional Saudia.
Di dalam negeri, Tharawat berkolaborasi dengan jaringan kecil perusahaan domestik di berbagai sektor, meliputi konstruksi, pendidikan, akuakultur, dan sumber daya alam.
Tharawat juga dikabarkan tengah mencari teknologi khusus yang dapat dilokalisasi dan diimpor ke negara tersebut. Dalam keputusan-keputusan bisnis ini, Pangeran Turki memegang kendali sebagai pimpinan dengan persetujuan akhir, terlepas dari ukuran atau sektornya.
