Usai Penutupan Plengkung Gading, Dishub DIY Waspadai Titik Rawan Macet

4 months ago 10
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Sejumlah titik dimungkinkan terdampak terhadap penumpukan arus lalu lintas (lalin) setelah diberlakukannya penutupan total Plengkung Gading atau Plengkung Nirbaya. Dinas Perhubungan (Dishub) DIY pun mewaspadai sejumlah titik yang bisa terdampak usai penutupan Plengkung Gading yang dilakukan sejak 15 Maret 2025. 

Untuk itu, Dishub DIY pun melakukan penyesuaian arus lalin di beberapa titik. Khususnya penyesuaian di Simpang 4 Gading, di Simpang 3 Mantrigawen Lor, dan Simpang 4 Taman Sari. 

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan DIY, Rizki Budi Utomo mengatakan, penutupan Plengkung Gading secara total dilakukan untuk mendukung konservasi dan penyelamatan struktur cagar budaya tersebut. Penyesuaian yang dilakukan yakni perubahan fase lampu lalin Simpang Gading yang semula empat fase, diubah menjadi tiga fase dan mematikan lampu lalu lintas di lengan utara, di mana telah dilakukan oleh Dishub Kota Yogyakarta. Hal ini, katanya, berdampak positif di simpang tersebut karena waktu siklus total menjadi lebih pendek.

Sedangkan, untuk arus lalin yang akan masuk kawasan Njeron Beteng, kendaraan dari kawasan timur masih dapat mengakses pintu timur melewati Pojok Beteng Wetan, kemudian ke utara dan melewati Simpang Mantrigawen Lor. Untuk akses dari barat, lanjutnya, melalui Jokteng Kulon ke utara dan bertemu Simpang Taman Sari.

Rizki menuturkan, pihaknya dan Dishub Kota Yogyakarta juga telah melakukan pembahasan mengenai titik-titik rawan kemacetan setelah penutupan Plengkung Gading ini. Terutama di Simpang Taman Sari dan Simpang Mantrigawen Lor.

“Dampak yang lain adalah Simpang 3 Mantrigawen Lor atau Simpang THR di sisi timur dan Simpang 4 Taman Sari di sisi barat. Artinya, itu ada pengaruh langsung di Simpang Taman Sari yang menggunakan lampu lalu lintas, sehingga akan ada penyesuaian waktu siklus di Simpang 4 Taman Sari,” kata Rizki dalam keterangannya belum lama ini. 

Rizki menjelaskan, khusus pada Simpang 3 Mantrigawen Lor akan menjadi titik yang paling krusial. Sebab, simpang ini belum memiliki lampu lalu lintas, serta kondisi lengan Jalan Mantrigawen Lor yang memiliki geometri jalan yang lebih sempit. 

Dengan demikian, diperlukan penjagaan oleh petugas khususnya pada jam-jam puncak arus lalu lintas di kawasan tersebut. Sedangkan, pada Simpang 4 Taman Sari juga telah dilakukan optimalisasi waktu siklus lampu lalu lintas, serta upaya-upaya pengawasan dan pengaturan arus oleh personil oleh Dishub DIY dan Dishub Kota Yogyakarta. 

“Masih terdapatnya akses jalan butulan juga menjadi salah satu hambatan karena masih terdapat kendaraan yang crossing pada titik ini,” ungkap Rizki.

Personil gabungan dari Dishub DIY, Dishub Kota Yogyakarta, Polda DIY, dan Polresta Yogyakarta turut disiagakan di Simpang 4 Taman Sari guna membantu pengawasan situasi lalu lintas, terutama menjelang jam sibuk.

“Kami bersama Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta juga akan mengevaluasi jalan-jalan khusus di dalam Njeron Beteng, yang kemungkinan bisa dievaluasi akan menjadi sistem satu arah (SSA) khusus mobil seperti pada Jalan Wijilan,” jelasnya.

Read Entire Article