INFO NASIONAL — Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) terpilih periode 2025–2030, Megawati Soekarnoputri, menghadiri hari kedua Kongres VI PDIP di Nusa Dua Convention Center, Bali. Ditemani putranya, M. Prananda Prabowo, dan putrinya, Puan Maharani, Megawati tiba sekitar siang hari dan langsung disambut antusias oleh ribuan peserta dari seluruh Indonesia.
Presiden Kelima Republik Indonesia itu tampil mengenakan batik merah bermotif kepala banteng khas PDIP, sementara Prananda dan Puan tampil serasi dengan setelan serba hitam. Ketiganya melambaikan tangan sebelum memasuki aula utama kongres, di mana Megawati dijadwalkan menyampaikan pidato politik penutup.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam sesi sidang pleno hari ini, agenda utama adalah pemaparan hasil sidang Komisi Politik, Program, dan Organisasi. Anggota Steering Committee, Deddy Yevri H. Sitorus, menyampaikan bahwa laporan hasil pembahasan telah dibahas intensif sejak malam sebelumnya dan diterima secara bulat oleh peserta kongres.
“Ibu Ketua Umum secara tegas meminta agar kesepakatan komisi—baik program, organisasi, maupun politik—benar-benar dilaksanakan oleh kader, baik di struktur partai, legislatif, maupun eksekutif,” ujar Deddy.
Lebih jauh, Deddy menekankan bahwa Megawati ingin hasil kongres tidak berhenti pada dokumen, melainkan dilaksanakan hingga ke tingkat paling bawah sesuai konteks dan kebutuhan daerah. “Program kami tetap menyasar isu-isu fundamental seperti pendidikan, kesehatan, produktivitas ekonomi, dan politik anggaran,” ujarnya.
Meski arah politik PDIP telah dibahas secara umum, Deddy mengisyaratkan bahwa Megawati atau Steering Committee mungkin akan menyampaikan rincian lebih lanjut dalam forum terpisah, seperti konferensi pers.
Pidato politik Megawati yang akan disampaikan pada penghujung agenda kongres menjadi momentum penting, tidak hanya sebagai penegasan arah politik PDIP lima tahun ke depan, tetapi juga sebagai penutup resmi seluruh rangkaian Kongres VI.(*)