
Tiara Angelina Saraswati (25 tahun) dimutilasi oleh pacarnya Alvi Maulana (24) di kos di Surabaya, Minggu (31/8). 66 potongan mayatnya kemudian dibuang di Mojokerto.
Berikut rangkuman peristiwanya:
Pengakuan Alvi Mutilasi Pacarnya Jadi Ratusan Bagian: Kesal Dikunciin
Alvi yang dihadirkan dalam jumpa pers di Polres Mojokerto mengaku tega menghabisi kekasihnya itu karena kesal tidak dibukakan pintu saat pulang ke kosan tengah malam.
"Karena saya sudah mendam emosi dari lama. Pemicunya karena saya dikunci dari dalam, " kata Alvi di Polres Mojokerto, Senin (8/9).
Selain itu, Alvi mengaku kesal dengan sikap korban yang temperamen. Masalah yang menumpuk itu, kata Alvi, membuat dia memendam dendam dan puncaknya terjadi aksi pembunuhan.
"Banyak masalah. Kemudian anaknya sering temperamen atas masalah kecil," ucapnya.
Saat ditanya kenapa dia tidak putus saja dengan korban, Alvin hanya tertunduk diam.
Polisi: Pemutilasi Sadis Kekasih di Mojokerto Pernah Jadi Tukang Jagal

Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto, membeberkan pekerjaan pelaku. Dari pengakuan tersangka, saat ini ia bekerja serabutan.
"Saat ini dia bekerja serabutan. Kadang bekerja A, kadang bekerja B, kadang sampai larut malam," ujar Kapolres dalam jumpa pers di Mapolres Mojokerto, Senin (8/9).
Namun, kata Ihram, si pelaku dulu pernah bekerja sebagai tukang jagal.
"Bahwasanya yang bersangkutan pernah bekerja sebagai tukang jagal, jagal hewan. Jadi, dia pernah bekerja sebagai tukang jagal hewan, pada suatu ketika dalam momen kegiatan di mana dibutuhkan jagal hewan tersebut dan dia pernah bekerja tersebut," jelas Kapolres.
Polisi: Pelaku-Korban Mutilasi di Mojokerto 4 Tahun Pacaran, Tinggal Serumah

Pelaku Alvi Maulana (24) dan korban Tiara Angelina Saraswati (25) sudah lama berhubungan bahkan sejak kuliah. Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto mengatakan, setelah lulus keduanya tinggal bersama tanpa ikatan pernikahan di Surabaya.
"Korban ini ternyata dengan hubungan diduga ke pelaku adalah menjalin asmara dan sudah menjalani kehidupan satu rumah belum dengan ikatan yang sah," kata Ihram saat konferensi pers di Mapolres Mojokerto, Jawa Timur, Senin (8/9).
"Kurang lebih 4 tahun [pacaran]. Dan ingat hubungan tersebut tidak ditandai dengan akta nikah. Jadi saya tegaskan di sini hubungan yang bersangkutan adalah hubungan suami istri yang belum sah," ujar dia.
Alvi Pemutilasi Pacar Ratusan Bagian Menyesal: Saya Mohon Maaf, Emosi-Ngeblank
Alvi Maulana (24) mengaku menyesal dan meminta maaf kepada keluarga kekasihnya, Tiara Angelina Saraswati (25 tahun).
"Untuk keluarga, saya mohon maaf sebesar-besarnya. Saya naik darah emosi kemudian nge-blank," kata Alvi saat dihadirkan dalam jumpa pers di Polres Mojokerto, Jatim, Senin (8/9).
Alvi mengaku pembunuhan ini karena dia sakit hati dan sudah banyak masalah yang terjadi di antara keduanya.
Polisi Pastikan Tiara yang Dimutilasi Ratusan Potong oleh Alvi Tidak Hamil

Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto memastikan Tiara tidak dalam kondisi hamil.
"Berdasarkan keterangan korban, seorang wanita tersebut tidak dalam kondisi yang hamil," ujar Ihram dalam konferensi pers di Polres Mojokerto, Senin (8/9).
Ihram menyebut Tiara dan Alvi kerap cekcok gara-gara masalah ekonomi.
Polisi: Alvi Simpan Kepala Korban Mutilasi di Lemari, Belum Sempat Dimusnahkan
Polisi menyampaikan, berdasarkan pemeriksaan di kos pelaku, polisi menemukan bagian kepala korban yang masih disimpan di belakang lemari.
Dari pengakuan Alvi, ia hendak membuang bagian kepalanya namun keburu ditangkap oleh polisi pada Minggu (7/9).
"Kemudian di TKP kita menemukan potongan bagian kepala yang diletakkan di belakang lemari yang hendak dilakukan atau dimusnahkan oleh yang bersangkutan. Kemudian ada beberapa potongan yang sudah dilakukan pembuangan di hari tersebut di wilayah Pacet," katanya.