Permainan atau game sudah begitu beragam dan dapat diakses dengan mudah lewat ponsel. Tapi, pemilihan game yang dimainkan khususnya untuk anak-anak tidak terseleksi dengan baik.
Wamen Komdigi Angga Raka Prabowo mengajak semua pihak terutama orang tua memperhatikan betul game yang dimainkan anak-anak. Jangan sampai, game mengandung kekerasan justru jadi favorit.
Salah satunya, Roblox yang sempat jadi perhatian Mendikdasmen Abdul Mu'ti karena khawatir kekerasan di dunia maya terbawa ke dunia nyata oleh anak-anak.
"Kita tahu juga sebagai orang tua kita ada kegiatan, anak-anak kita dibebasin menggunakan gadget. Nah hal-hal ini yang kita gugah gitu lho, karena kan ya sekarang ada perkembangan teknologi kita enggak bisa serta-merta membiarkan gitu aja, edukasi itu penting, pengawasan orang tua itu penting," ujar Angga Raka di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/8).
Angga mengatakan, pengingat ini tidak hanya berlaku untuk Roblox. Semua game atau permainan digital yang tidak sesuai dengan klasifikasi usia harus jadi perhatian.
"Bukan di game Roblox-nya, apa pun itu, kalau itu kita temukan ada hal-hal yang kita temukan bukti pelanggaran dan itu bisa membahayakan generasi muda kita, ya kita harus hadir gitu lho, pemerintah harus hadir, orang tua juga harus kita ingatkan untuk selalu mengawasi anaknya," tambah dia.
Angga Raka paham betul anak-anak zaman sekarang harus melek dan diajarkan tentang teknologi. Tapi, bukan berarti tanpa batasan apalagi kebablasan.
"Jadi anak juga sejak dini sudah diajarkan bahwa ya diajarkan menggunakan teknologi, tapi dia juga harus tahu batasan-batasan, dia tahu norma-norma yang ada, yang jelas hal-hal positiflah yang harus menjadi pembelajaran buat anak-anak dan generasi bangsa kita," ucap dia.